tuhan, aku sudah penat!

Tuhan adakah salah jika aku mempersoalkan keberadaanmu? Aku tidak dapat menipu diri ku yang sudah letih mencari jawapan-jawapan rationaliti yang kau timbulkan hasil adanya akal yang kau sendiri berikan. Tuhan jika kau benar-benar ada tunjukkanlah aku jalan. Terlalu banyak persimpangan yang aku temui dan aku tidak pernah mengetahui yang mana satu adalah jalan yang sebenar. Aku hanya terus berjalan dan berjalan. Sehinggakan setiap yang aku jumpa pun aku meraguinya adakah ianya benar-benar kebenaran yang dimaksudkan. Adakah ianya kebenaran yang seharusnya aku pegang. Ataupun ianya hanyalah persepsi aku sahaja. Aku buntu ya tuhan.

Hakikatnya aku tidak dapat menipu diri aku sendiri, di mana di dalam hati aku mempersoalkan segala perkara yang masih dahagakan jawapan, tetapi di dunia realiti aku tetap sujud kepada mu. Aku sedih apakah nilai sujud ruku’ ku pada ketika itu. Adakah ianya membawa makna apa-apa ataupun ianya hanyalah sekadar ritual yang tidak membawa makna. Tuhan jika benar kau ada, bantu aku untuk aku yakin. Yakin dalam erti kata yang bermakna bukannya yakin dengan membuta tuli.

Ya, aku tidak menafikan bahawa ketika ini aku sudah mula berasa tidak selesa. Aku bukan lagi berada dalam situasi yang selesa untuk aku berehat. Aku sudah mula tidak melakukan suruhanmu tuhan. Tetapi aku juga manusia yang dulunya aku yakin denganmu, tidak lari dengan ajaranmu yang mengatakan aku akan dijatuhkan hukuman sekiranya tidak melakukan suruhanmu. Namun tuhan, aku marah dengan diri aku sekiranya aku melakukan itu hanya kerana aku ingin berasa selesa, tetapi hakikatnya aku meragui keberadaan kau, kesucian teks yang kau turunkan, makna disebalik ritual yang kau berikan. Aku merasakan aku semakin jauh dari agama ini.

Kau juga yang membekalkan kami dengan akal. Namun, jika aku gunakan akal ini dengan sebaiknya, ianya semakin menjauhkan aku denngan agama yang kau ciptakan. Agama yang terlalu exklusif. Yang menitik beratkan soal arahan, hukum, balasan dan banyak lagi. Mengangkat tentang kebenaranya adalah tertinggi sehinggakan dengan nama agama, banyak perkara yang terlepas pandang. 

Hakikat kehidupan natural yang semakin hari semakin diabaikan oleh kerana pergaduhan yang tidak kunjung surut. manusia yang semakin rakus mengejar impian masing-masing. sifat pentingkan diri dan lupa kepada perkara yang lain. bukan sahaja kepada binatang, sesama manusia pun masih ada sahabat yang menikam satu sama lain, masih ada anak yang membunuh ibu bapa sendiri dan berbagai lagi. bilakah dunia ini akan aman ya tuhan? adakah ini yang engkau kehendaki sedangkan engkau satu masa dulu aku kenali sebagai yang maha kuasa.

Kau bekalkan kepada kami hati dan akal. Untuk hati mengatasi akal ianya sangat mudah, percaya sahaja, namun percayalah bahaya ianya tidak akan kekal lama dan akal tidak akan berasa tenang dengan hanya mempercayainya tanpa mendapat bukti yang kukuh.

tuhan, adakah susah sangat untuk kami memahami dan mengenaliMu? bagaimana kamu ingin berbicara kepada kami sedangkan kamu ibaratnya seorang raja yang tidak pernah kami dapat fahami dengan bahasa manusia yang engkau ciptakan ini? adakah terlalu sukar agama ini? 

Kadangkala aku bertanya, apakah bermakna lagi soal agama sekiranya sudah hilang rasa hormat kepada hidupan sesama hidupan di dunia ini. Yang berada di rumah yang sama iaitu bumi. Manusia menggunakan pelbagai alasan untuk menghalalkan setiap apa yang dilakukannya. Selagi boleh pasti ada sahaja alasan yang diberikan.

aku tertanya -tanya adakah agama ini sudah cukup sempurna. tidak ada sorang pun yang mampu mengatakan ia, makanya kit atidak cukup muslim? kemudian bagaimana kita harus memimpin yang lain sedangkan belum cukup bukti untuk aku benar-benar yakin padamu. perjalanan ini panjang. dan mungkin jugakkah kau kata agama ini sudah cukup sempurna, tetapi bagaimana? bagaimana kau katakan yang ianya sudak cukup sempurna sedangkan apa yang belaku manusia tetap berengkar untuk mewakilkan dirimu di muka bumi ini.

tuhan aku sudah penat~

feel lonely.. is't my mistake?

yeah, now coming to 4th year... Alhamdulillah everything went well... and I manage to come to this stage, eventhough, I think i'm not good enough to be in this stage... however, it seem so different compared to my 3rd year.

but out of our 4 friends, 2 of us manage to pass and another 2 still struggling to pass their 3rd year in 2 month time.

it just started, but it's feel so different. it's so lonely. where is my friend. the one who i loves? the one who i take care of. the most beloved family. it was suddently dissapear. is't my fault or everyone had change? where is my family? why suddently they are not there?

i though, i had found my family, the one who support me, the one who give me strengh, and the one i care of. i want them to be part of me, not far, always near... the one i can tell everything, i can be honest to...

but slowly its fade of, left me behind alone. is either you left me or i left you... our chat box seem so quiet. no more gelak tawa, no more joking, teasing with each other, no more lepak together. 

i want to help as much as i can help, i want to be part of our struggling time. because i thought we are family, but now you ignore me, you seem have so much problem, but you not telling me how i can help you...

i really miss my family...

i try to think not even twice, but trice... i know may be you stress out, but tell me, how i can help you. yeah, seriusly i dont want to lose my family. this is my family, we had spend it for a year together and why not continue for another few year before we graduated. 

now, i really feel that i had no one, i was thinking to go back to my hometown as frequent as posible.. there's no reason for me to be here. there nothing left.. no more shoulder to cry on, no more eating together, no more laughing, lepaking, watching muvie, or even study together...

i miss you guys... the one who bring me up to this stage...

yeah, may be now you said, i'm too primitive toward my definition of team work. but to me that is the place where I think we all lacking off.. i just wanna make it growth a bit stronger, because i know and i had seen how it is goes when it was premature and suddently you throw it to growth by its own.

i dont want to put pressure on you, but now, i just wanna to say.. i really miss you guys.... my family...

thank you

>.<

we decide for our self not others

one of the mistake that we always do is, we tend to decide behalf on others. which to me its really not a right way.

we have been born to this word uniquely and have our own responsibility to ourself, so anything we did it was our responsibility. no one in this world can decide behalf on you and claimed it as the best decision ever.  

to some extreme i also have a thought that when Allah gives us life. Allah trust us to be responsible to our own life. we always have a choice and we start making decision. and all the consequences is depends on the decision it self. yeah, Allah can disturb in our decision making process if He want, but i think it mostly depending on yourself which make the day after is relevant in this context situation. 

yup, there is several things that already been mention not to change. yet this, in my opinion is based on the things that related to sunatullah alam. which mean everybody did the same will get the same result.

just need a new spirit and a new heart...

it is tiring, painful, dark and scary...  i thought it has bring me to other world.. with a new spirit, with a new hope... the hope and the spirit that have been lost from my heart... from time to time i find my way become so blur, wondering it is a right path that i had chosen? or only the path that i thought it was right but the reality isn't... there are few times, the moment flooded my head... make me think to leave this path and starts the new one which the road that not taken by anyone... am i too rush or is it the time... i don't know and i also clueless...

when every time somebody came and give my some positive support... again i feel better... thought that the survival already ends that time... but not, it just like someone who drown in the middle of the sea, grasping for the air and asking for the help... by the time he be able to take a breath he thought he was safe but not yet.. the water will pull you more deeper and make you more drown up... not only that it also took up your energy... till one time your energy wasn't there anymore and that time only you and your lord.... oh Allah help me.. give me strength to face all this things...

creative...

alhamdulillah... 

Perjalanan hari ini dimulakan jam 1130pagi tadi...

Walaupun rasa agak keberatan untuk menempuh jalan yang panjang, namun ni merupakan suatu peluang aku untuk balik ke Klang. pilih sama ada tiket habis ataupun balik awal tp FREE.. hehe..

Dalam diam aku akui ada baiknya aku duduk berjauhan dengan keluarga aku... x tahu lah sama ada mind set sahaja, ataupun sebenarnya ianya adalah diri aku... bagi aku bile balik kampung, masa untuk aku study seolah2 sudah tiada ataupun makin menipis. malas teramat >.< pernah cuba beberapa kali.. kalau duduk untuk study, insyaAllah 5 minit lepas tu terus tidur. that's why aku memilih waktu aku berada di rumah walaupun sekejap, namun aku akan pastikan ianya bermanfaat untuk hubungan sosial aku... 

ya, mungkin suatu kerugian bagi seseorang especially kepada medical student yang selalunya agak liat nk buka buku medic macam aku ni... ya, aku jarang balik kg, so, selalunya bila menjejakkan kaki ke kg, social relationship mood was activated. Ni lah masanya untuk aku ziarah dan bergaul mesra dengan saudara2 aku... lama tak jumpa, so manfaatkan dengan sebaiknya... 

share sikit antara aim dan apa yang aku dah capai dalam masa 5 hari kat kg...

1) masak sama-sama dengan mak dan adik ... =) done (=

2) ziarah rumah mak cik, pak cik dan saudara mara... =) done (=

3) cubit pipi danish... yg ni dh lama sgt x jumpe, gambar dy yang dalam buaian tu... last jumpe danish bru pandai merangkak, sekarang ni dy dh pandai berlari... =) done (=

3) buat satay ^^ilmu baru, lepas ni boleh buat pulak^^... rewang rumah pak cik... =) done (=

4) wedding Ain... jumpe ex-school mate... rupe sume dah berbeza... =) done (=

selamat pengantin baru ain...

zu dah pregnant 7 bulan.. whoa... giler r pantas nya kawan2 aku..

5) stalk or update perkembangan adik beradik aku... =] partially done [=

6) sebar racun2 pencerahan =)done, but kene usaha lagi... [=

7) dating ngan adik =( x sempat, plan x jadi )=

balik rumah walaupun x lama, tetapi bagi aku cukup lama untuk proses pengindoktrinasian, terutamanya dekat2 denga  PRU... especially bila mana di rumah terputus bekalan internet... hanya media televisyen dan radio sahaja yang dapat di excess... hasilnya tiada apa yang salah dimata mereka, yang mereka lihat adalah, kerajaan banyak dah memberi dan kini kita pula yang terhutang budi... sedih tapi x banyak yang aku boleh buat... bila membawa kepada sedikit rasional dikatakan aku yang x faham dan cuba bermain sentimen... haish...

walaupun rimas dengan adegan2 yang dimainkan oleh mereka, termasuklah buku2 dan majalah2 yang disebarkan dari rumah ke rumah... walaupun ada ketikanya aku sendiri berasa tidak selesa dengan pembaziran duit rakyat yang teramat sangat ini, namun, tak dinafikan strategi yang mereka gunakan ibaratnya  "aim big but act small"

tidak dinafikan juga bila mana media yang bersikap tidak telus dan tidak adil... mangsanya adalah orang2 pendalaman ini yang tidak dapat menilai dengan baik apabila maklumat yang sampai kepada nya hanyalah dari satu pihak sahaja.. so harapnya selepas ini, siapa pun yang memegang tampuk kerajaan, gunakanlah amanah itu sebaiknya moga2... nigara ini dapai dipimpin dengan adil dan saksama...

btw, alhamdulillah, walaupun x banyak aku study dalam 5 hari kat rumah ni, tapi aku dapat manfaatkan masa dengan baik InsyaAllah... 

oh, ya... td dalam perjalanan dr Senawang ke area KL... jammed... x tahu apa puncanya... terlihat a few police  di kawasan R&R Seremban, tetapi peliknya menghadap ke arah R&R di bawah canopy disamping membaca surat khabar... haish...pelik sungguh... bukan ke lalu lintas yang sesak ini sepatutnya menggamit perhatian... tapi entahla, tu persepsi aku bila pandang polis tersebut, hakikatnya aku tak tahu apa yang sedang mereka buatkan.

cousin aku kat sebelah ni mula dah menyumpah seranah apa yang menyebabkan jammed ni.. tambahan pula  ada segelintir pemandu2 yang menggunakan lorong kecemasan dengan sewenang-wenangnya..  sebelum menghukum, aku dengar dengar dulu hujah dia.. she got the points...  dia kata, 'ish, suka hati dia je nk meluru macam tu, then,  bila sampai depan nanti mula la terus nak potong... kite yang ikut peraturan ni pula yang makin ke blakang...

dalam diam aku berfikir....

1) adakah mamat2 yang menggunakan lorong kecemasan ni dikira kreatif atau sebenarnya bodoh bila mana tidak memahami signboard  yang terpampang di sepanjang perjalanan. ISU 1: KREATIF VS BODOH...

2) Kebenaran sunatullah atau kebodohan si skema... persoalan ni tiba2 mengetuk kepala aku...

haha, mesti korang makin x faham... rilex dulu.. kata belajar dari alam.. so, kne perhatikan dahulu apa kaitan antara satu sama lain...

ya, peraturan jalan raya digubal adalah untuk memastikan keadilan kepada semua pengguna jalan raya dapat diberikan. dalam konteks ini, keselamatan dan keselesaan pengguna jalan raya juga terkandung dalam keadilan yang perlu dipastikan dapat diberikan kepada semua pengguna jalan raya...

so, bila mana suasana jalan yang jammed, makanya ramailah yang sudah tidak berpuas hati, memikirkan alternatif yang boleh diambil terutamanya bagi melepaskan diri dari suasana yang sangat menyesakkan itu. mulalah lorong-lorong kecemasan dipenuhi dengan kereta-kereta. dalam diam aku pun berfikir mungkin juga, ramai yang tidak berpuas hati apabila dia terpaksa beratur panjang sedangkan adanya manusia2 ini yang mengambil kesempatan. si pemandu yang berhemah berkata 'dia telah mengambil hak aku'...

Si pengguna lorong kecemasan, 'aku nka cepat, so aku kne mengambil alternatif, berani berhadapan dengan risiko dan juga kne kreatif'...

...yee haa...

ok, terus kepada konklusi lah ye... bagi aku yang melihat sketsa kehidupan ini, aku merasakan beberapa point penting yang best berlaku disini...

1) to be creative, you must first dare to against the humanlaw..

hakikatnya, sunatullahnya (@ hukum alam) berkata begitu, namun berfikiran secara kreatif membuatkan kita belajar menjadikan idea bodoh itu menarik dan idea yang mustahil itu menjadi sesuatu yang tidak mustahil...

contohnya, 'terpandang papan tanda had laju'...

org berfikir: bagaimana nk letak peringatan yang mudah, dan berada diantara 2 divider tanpa menggunkan kos yang banyak dan ianya mesti berada di atas supaya mudah kelihatan... so jadilah idea yang ada seperti papan tanda sekarang...

2)be careful, to be creative make sure anda tidak mengambil hak orang lain...

ianya bukan lagi dinamakan kretif sekiranya anda telah menafikan hak orang lain. ye, hukum Alam diwujudkan bagi memberikan keadilan kepada manusia, tetapi sekiranya sesuatu yang kita buat itu telah menafikan hak manusia, makanya ianya tidak lagi mencapai kepada tujuan yang utama kewujudannya.

membawa kepada isu ke 2 td: antara kebenaran sunatullah ataupun kebodohan si skema...

nak bawa contoh pada 2 keadaan:

1-trafic light: pada suatu pagi dalam keaadaan yang jalan penuh sesak... time ni memangla kne follow sunatullah nya, kalau tidak kita akan berlaku kejam bila membwa kemudharatan kepada orang lain dan mengambil hak orang lain bila mana sesuatu yang tidak dikehendaki terjadi

2- trafic light: di pagi hari seawal 2 pagi,.. time ni nak langgar trafict light tu pun suka hati bila mana x de kenderaan langsung dan x membahayakan sesiapa....

^^kene pandai sesuaikan dengan keadaan la^^

3) stupid idea brings creativity

yang ni orang selalu kata, sekalipun kita rasa idea kita bodoh, just lontarkan je...  boleh jadi ianya pemula bagi sesuatu idea yang bernas... haha, teringat, banyak kali terjadi pada aku sendiri bila mana banyak je idea yang dikeutarakan oleh member2 adalah idea yang aku dah fikirkan cume tak lontarkan... dy x keluar, haha... yang ni masalah jugak bile susah nk bercakap...

so

haish.. kne usaha lagi ni...

oh btw, aku rasa ada beberapa cadangan yang aku ingin cadangkan untuk kurangkan masalah jammed ni...

mungkin adalah lebih elok dan lebih baik sekiranya kemudahan awam di negara ni menjadi sangat efektif dan sangat selesa... contohnya LRT sampai ke johor ke.. klu tak pun, berikan penambahbaikan kondisi bas dan keselamatannya, keselesaannya, dan mungkin murahkan tambangnya supaya ramai lagi yang mendapat manfaat daripada kemudahan awam ini. selain itu pencemaran juga dapat dikurangkan.

sistem kemudahan awam dan pengurusannya juga perlu dititikberatkan... ditambah baik...

ok itu sahaja untuk kali ni.. penat dah membebel...

take 5!!

Bismillah...

“Dan orang-orang yang tetap mencari petunjuk, maka Allah SWT akan tambahkan kepada mereka petunjuk dan Allah SWT anugerahkan kepada mereka ketakwaan.” (QS Muhammad: 17)

'jangan pernah berhenti mencari' pesan dari orang-orang yang sangat bermakna dalam hidup aku. Alhamdulillah, bila mana kita mula mencari insyaAllah Allah akan menganugerahkan kita petunjuknya. Bila mana kita berhasrat ingin mendalami agama dan memahaminya dengan konteks yang sebenar, insyaAllah Allah lagi excited nk dekatkan agama dengan kita. tapi, lihat betul2 syarat utamanya adalah sifat MENCARI dan BERUSAHA itu mestilah ada dalam diri kita dahulu.

satu prinsip yang perlu dipegang, ada disebutkan dalam buku follow your heart, nukilan Andrew Matthews (buku ni BEST^^, HIGHLY RECOMMENDED  : 

bila mana dia menerangkan tentang konsep apa yang kita tak nak itu yang kita tak akan dapat. Penulis membawa contoh seorang budak yang tidak pernah kisah dengan apa yang ada disekelilingnya. bagi budak tersebut, apa yang ada disekelilingnya tidaklah penting, bahkan sampai ke satu tahap sehingga dia mengabaikan apa yang dilihatnya. diceritakan bahawa, di kawasan kediaman budak tersebut terdapat beberapa jiran tetangganya yang ketika itu sedang sarat mengandung. kehadiran perempuan-perempuan yang sarat mengandung seolah-olah bersifat transparent  di hadapan matanya. 

namun, tibalah suatu hari bila mana si budak itu sibuk bermain bola. kemudiannya, akibat terlalu asyik bermain, bola tersebut tercampak lalu hilang dari pandangan mata kasarnya. semasa mencari-cari dimanakah hilangnya bola tersebut, dia terperasan kehadiran wanita yang sarat mengandung berdekatan dengan kawasan yang dicarinya. pada saat itu, barulah dia terfikir, 'mungkin juga wanita ini mengambil bola aku dan menyorokkannya di dalam bajunya itu. tetapi alangkah bodohny dia, ingatkan aku tak nampak ke bola aku disorokkan dalam bajunya itu...'. budak itu pun menuju ke arah wanita yang sedang sarat mengandung tadi dan meminta bola yang disangkanya diambil oleh wanita tersebut dan diletakkan di dalam perutnya itu.

haha... kali ini, wanita tersebut pening, bagaimana mahu membuktikan bagaimana kandungannya itu tiada kaitan dengan bola. dan mulai hari tersebut budak itu belajar satu benda baru iaitu wujudnya perempuan yang mengandung mempunyai perut yang besar dan di dalamnya bukan tersoroknya bola yang disangkakan sebelum ini.

apa yang aku nak bawakan kat sini, beberapa isi penting harus dilihat:

1) pentingnya CURIOSITY atau keinginan mencari itu sendiri.

bila mana kita ada niat untuk mencari, dengan secara tidak sengaja kita akan meletakkan objektif yang jelas tentang apa yang kita mahu cari. kita ada fokus yang menyebabkan kita akan terus mencari selagi mana jawapan atau objektif yang kita mahukan belum tercapai. dan ini juga akan membuka kepada penemuan benda-benda baru yang menyebabkan kita lebih meneroka apa yang ada di alam ini untuk kita terus belajar dan belajar. 

segala yang berlaku pada budak tersebut dimulakan dengan keinginannya untuk mencari bola yang hilang. walaupun pada hakikat permulaannya terdapat 2 pilihan sama ada membiarkan bola yang hilang itu dan membeli bola yang baru: dimana dalam konteks ini tidak akan membawa kepada perkembangan penemuan dan pembelajaran tentang sesuatu yang baru, ataupun yang ke 2: memilih untuk mencari bola yang hilang tersebut dan akhirnya membawa kepada penemuan sesuatu yang selama ini tidak sikit pun mencuit fikirannya untuk bersikap waspada tentang kewujudannya.

2) kita tidak akan dapat apa yang kita tak nak, dalam erti kata lain, kita hanya akan belajar bila mana minda kita bersedia untuk belajar. 

dalam konteks cerita tadi, walaupun keadaan dan fakta perempuan yang mengandung itu sudah lama berada disekelilingnya, namun kehadirannya tidak membawa makna selagi mana kita tidak berkehendak untuk mengetahuinya dan yang paling penting sikap TIDAK PEDULI itu masih berada dalam dirinya.

3) IGNORANCE IS NOT A FREEDOM, IGNORANCE IS A JAIL 

maknanya, selagi mana budak tersebut memilih untuk tidak mengambil tahu, dunianya hanyalah bola dan dirinya sahaja, sedangkan jika dia memecahkan dinding-dinding ketidak peduliannya itu banyak lagi yang ada di muka bumi ini sedia untuk diexplore. untuk mencapai maksud sebenar kebebasan, kta perlulah dahulu belajar bagaimana untuk membebaskan diri kita dari kerangka kebodohan yang selalunya disangka bahawa ilmu yang kita ada sudah cukup. 

tidak hairanlah,  macam yang aku sendiri rasakan bahawasanya semakin banyak kita belajar, kita seakan semakin sedar semakin cetek ilmu pengetahuan kita atau dengan kata lain, banyak lagi benda yang kita tidak tahu. Oleh kerana itu, tiada alasan untuk berhenti BELAJAR DAN MEBACA.

4) gunakan akal untuk berfikir dan fikirlah apa yang kita nak fikir.

kalau si budak itu tidak berhasrat untuk mengunakan akal fikirannya untuk berfikir, makanya, dia akan hanya melihat dan mencari seseuatu yang bersifat bulat seperti bola sahaja. namun, dia berfikir satu langkah kehadapan bila mana dia memikirkan ada juga kemungkinan bola tersebut tidak jelas bentuknya seperti bola, kemungkinan ianya tersorok di bawah timbunan, ataupun sesuatu yang kelihatannya boleh memuatkan sebiji bola tersebut. sehinggakan dia dapat mengambil kemungkinan wanita yang sarat mengandung itu pun menjadi antara jalan penyelesaiannya untuk mencari jawapan dimanakah bola tersebut hilang.

5) IF YOU DON'T ASK , THE ANSWER WILL ALWAYS BE 'NO'

hah! yang ni best^^... walaupun pada hakikatnya aku sendiri sedang berusaha untuk ke arah mengamalkan prinsip yang ni... namun aku tak nafikan kebenaran disebalik kata2 ni... 

cuba kita bayangkan, sekiranya budak tersebut tidak mengambil inisiatif untuk bertanya kepada wanita yang mengandung itu tentang apakah yang disorok olehnya di dalam kandungannya itu. pastinya, sangkaannya itu tidak kemana sehingga di bertanya dan mendapatkan kepastian. walaupun dalam kes ini, jawapan yang diterima adalah 'yes, there's NO ball inside the cloth'. tetapi beza NO selepas bertanya dan sebelum bertanya adalah status 'No' yang diyakini berasas dan terbukti berbanding 'NO' yang hanya disandarkan atas sangkaanya sahaja...

haha, faham ke? mcm pening pulak ayat ni... 

dan creadit bagi budak ni, selepas dia bertanya, walaupun jawapan yang diterima adalah NO, namun, dia dapat belajar tentang suatu ilmu yang baru yang tidak akan diperolehi dengan cara berdiam diri dan hanya memegang dengan sangkaannya semata-mata

ok, untuk kali ini sebagai permulaan cukup sampai sini... baca -> fikir-fikirkan -> dan fahami dengan baik... 

beramal dengan kefahaman adalah jauh lebih bermakna daripada beramal tanpa kefahaman. ianya tak ubah seperti bertaklid buta yang sedikit sebanyak tidak menyumbang kepada projek pembodohan diri sendiri...

jom kita sama-sama top up ilmu kita, jangan lupa membaca dan berfikir, dan budayakan diskusi...

jangan pernah berhenti untuk mendalami tentang agamamu sendiri dan juga mencar diri sendiri!!

nantikan post seterusnya ^^

insyaAllah lepas ni, berusaha untuk istiqomah dalam memberi.. doakan lah ye kawan2...

cukup kah?

miza : Oh, S dari mana? kenapa lambat?

S: erm, baru balik dari keluar makan dengan doctor.. kami keluar ramai-ramai

miza: oh ye ke...

S: tadi pun, keluar lambat sikit, then makan tbe-tbe pulak balik lambat..

miza: 'menganguk-angguk'.... 

S: eh, lecturer cerita pe ni?

miza: Oh, tadi bincang tentang ce-ebm (bagi yang tidak tahu ini adalah evidence based medicine). bincang mcm mana nak buat assignment dan jugak doctor ada bagi article untuk dibaca dan article ni yang akan keluar untuk exam akan datang...

S: oh ye ke... then, study yang ni je lah eh...

miza: nampaknya nk mudah macam tu lah... ada peluang untuk bincang dulu...

S: then dyorang ni tanya soalan apa tu?

miza: oh, dyorang tanya pasal artical yang dah di kritik la.. tanya doctor apa yang dyorang buat ni betul ke tak...

S: oh Ok...

....quite moment...

miza: S.... 

S: yup

miza: knp S nak jadi doctor ek? 

S: Oh... 'diam sejenak'... erm, entahlah ek, x de tujuan pun, since dah ada kat sini, then ikut je lah...

miza: oh, macam tu ... cuba tgok dyorang yang tanya tu.. semangat betul... apa yang dyorang buat tu tak sama dengan effort yang kita buat, knp ye? knp kan dyorang tu buat betul-betul apa yang lecturer suruh buat? kalau dibandingkan apa kualiti apa yang kiata dah buat ni cukup ke nak dibanggakan dengan apa yang dyorang buat...

S: erm, entahlah miza... since kite dah ada kat sini kte try je la yang kita mampu...

miza: cuba tgok dyorang, dyorang buat sungguh-sungguh, prepare sungguh-sungguh, belajar sungguh2... walhal medic ni lah life sebenar dyorang... nak jadi best student.. haha.. yang lagi best datang awal, pay attention dengan apa yang lecturer cakap dan panjang pulak kalau nk state satu-satu lah kan... macam mana dyorang boleh buat cam tu yang kita ni rasa nk tak ngantuk dalam lecture tu pun satu masalah yang besar sangat... nak katanya, sedar tak sedar, dyorang tu bukan islam tau... tp apa yang diorang pamerkan itulah sebenarnya muslim... nak compare dengan kita ni... memang banyak sgt bezanya... yang baik itu semuanya islam... eh, betul ke, sebenarnya jalan kita patutnya kat line medic ni? betul ke ni yang terbaik? ke Allah saja je nak uji kita... ni bukan tempat kita pun...

S: cam ne kita nak tahu yang pilihan kita ni terbaik? bukan kita tak akan tahu ke?

miza: eh, tak semestinya... ni lah sebabnya penting kne review balik knp kite nak jadi doctor ni... tak cukup dengan effort yang kita buat sekarang ni untuk satu hari nanti kita nak sumbang untuk kemenangan islam... tak cukup atas dasar kita belajar sama dengan pelajar medic yang lain ini untuk make sure yang kita ni dah cukup laksanakan dan bawa islam sebenarnya... miza sendiri terfikir, kat luar tu banyak lagi orang-orang kat pub, banyak lagi orang-orang yang tak kenal islam pun, banyak lagi orang-orang yang mencari islam, dan lagi sedih banyak antara kita ni mengaku je islam tp penghayatan dan kefahaman sebenar tu tak de... dan kita kat sini kata kita dah cukup usaha untuk sumbang dan bawa islam... sedangkan dengan diri kita seorang ni je yang fokus kat medic ni, dapat ke kite bantu orang-orang kat luar sana even kawan-kawan kita sendiri untuk faham islam dengan erti kata sebenar? sedangkan bila dah jadi doctor yang berjaya ni, setakat itu sahaja... tak lebih dari tu... untuk diri sendiri... apa sangat lah yang nk dibanggakan dengan apa yang orang canangkan tentang ' kita ni muslim, bila berjaya nampak budak muslim ni hebat'...mungkin sekejap lah individu tu dapat nama... tapi then, apa yang dy buat untuk masyarakat... untuk islam secara besarnya... adakah dengan jadi doctor yang sama dengan orang lain ni betul-betul dapat membawa islam dengan sebaiknya? hakikatnya berapa banyak yang memang buat tu sekadar macam tu dan tiada penghayatan... asal kita pas je lah kn.. jadi doctor dan kerja... 

S: oh maknanya bila kita bersungguh tu pun islam ke walaupun non-muslim je yang buat...

miza: mestilah, ni yang miza kata Islam sebenar.. ye penting kita nak kata yang solat, syariat yang kita kne buat itu penting... tapi sebelum tu ada element lain yang sebenarnya kita selalu terlepas pandang... islam ni sbnrnya sangat-sangat pentingkan keadilan, kesungguhan, apa-apa yang rasanya paling baik yang kita boleh bagi untuk islam... sebb tu barat tu sebenarnya feel islam dy lagi tinggi, lagi terasa walaupun dyorang tu mostly non-muslim compared to negara kita ni, mostly muslim tp penghayatan tu x de...

erm, bagi miza lah, satu bende yang miza x mampu nak kata adalah apa yang miza ada kat sini adalah yang terbaik.. then yang ni yang kne review balik... niat dan sume tu... penting dan tersangatlah penting... 

eh, x mudah tau kita nk jawab depan Allah nanti... apa yang kita buat ni dah cukup sebenarnya untuk Islam... Allah tanya, mana usaha ko untuk tegakkan agama aku? sapa yang antara kamu ni ada bertanggungjawab untuk bawak balik kawan-kawan tu fahamkan islam tu dengan erti kata sebenar... takkan nak kata kat Allah,  'eh, aku x pe ya Allah... aku study medic ni... so cukup lah dengan apa yang aku buat ni' ... kalau kita ni boleh kata kat Allah 'Ya, Allah tanyalah orang lain... aku tak terlibat sbb bidang aku ni cume medic... balajar je.. dakwah-dakwah dan kerja-kerja islam ni bukan part aku' so silalah kalau dengan ni kita rasa kita boleh jawab dengan Allah macam ni.. dengan ni kita boleh sure masuk syurga allah ni senang-senang je...

S: =)

...................................................................................................................................................................

point yang miza nak highlight kan kat sini.... 

tak mudah sebenarnya nak masuk syurga Allah ni... dan tak cukup sebenarnya jika kita kata kita nk fokus pada medic sahaja... banyak lagi komitmen kita...sapa nak fikir masalah ummat ni kalau bukan kita... ummat yang x faham islam, ummat yang masih hanyut.... dan yang lagi dasyat tak boleh tinggalkan islam tu mcm tu je, dy x akan difahami dengan erti kata yang sebenar kalaunya ada yang x buat kerja... ye, jadi doctor yang terbaik itu adalah Islam... tapi depan Allah nanti belum tentu alasan ni dah boleh untuk pass kn kita masyuk syurga... dan apa je pilhan yang ke dua kita ada selain masuk syurga? bukannya boleh bina setinggan kat syurga kalau kita tak dapat masyuk syurga then kita x nak masuk neraka...

nak bawak satu cerita tentang syurga dan neraka...

Apabila ALLAH menciptakan Jibril as, ALLAH telah mengarahkan dia untuk pergi menjengah syurga. Apabila Jibril pergi melihat keadaan syurga, kemudian dia kembali semula kepada ALLAH dalam keadaan sedih dan durja. ALLAH bertanya, sedangkan ALLAH itu memang mengetahui,

” Wahai Jibril, apakah yang telah engkau lihat pada syurga”

Jibril menjawab, ” Wahai ALLAH, aku kira jika manusia tahu apa yang berada di dalamnya, pasti mereka akan terkejar-kejar untuknya. Tetapi bila aku melihat kelilignya, maka aku tak merasakan yang seorang pun manusia akan berjaya mendapatinya”

Hal ini kerana syurga itu dipagari dengan mehnah dan tribulasi, halangan dan cabaran, dugaan dan rintangan, dipagari dengan perkara-perkara yang manusia benci.

ALLAH pun menyuruh pula Jibril pergi ke Neraka. Jibril pun mengibas sayapnya dan terbang ke sana. Apabila Jibril pulang, dia pulang denga wajah yangs edih dan muram juga. ALLAH bertanya, sedangkan ALLAH memang tahu.

” Wahai Jibril, apakah yang kau lihat pada neraka?”

Jibril menjawab, ” Ya ALLAH, kalaulah manusia tahu apa yang ada di dalam neraka, pastinya mereka tidak berani untuk berfikir tentangnya apa lagi mendekatinya. Tetapi apabila aku melihat kelilingnya, maka aku merasakan bahawa tiada seoran manusia pun yang akan terlepas darinya”

Hal ini kerana, neraka itu dikelilingi dengan nafsu shahawat, maksiat dan pemuasan nafsu manusia. Kesenangan dan kerehatan, kelalaian dan kealpaan, yang amat disukai oleh manusia. semua itu akan membuatkan manusia terpedaya da tertarik ke arahnya.

tapi..... kot mana pun cantiknya Islam ni sebab tak pernah ada istilah putus asa ataupun, Islam ni sentiasa bagi harapan pada ummat nya...

Sepertimana yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiallahu 'anh bahawa baginda bersabda:

''Ketika seekor anjing berpusing mengelilingi sebuah perigi dan hampir mati kerana dahaga, seorang pelacur daripada suku Bani Israil melihatnya. Lalu dia menanggalkan kasutnya dan memberi anjing tersebut minum dengannya. Maka Allah mengampunkan dia kerana perbuatannya itu. "
[Shahih al-Bukhari – no:3467]

event siapa pun kita ni Allah kata.. kamu masih ada harapan sebenarnya nak masuk syurga... cume kene usaha.. yang penting usaha...